RINGKASAN
Maraknya kasus korupsi di Indonesia, menggugah kesadaran pentingnya menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak usia dini. Nilai-nilai antikorupsi bukan hanya untuk dipahami, tetapi harus dipraktekkan sehari-hari agar kelak siswa terbiasa. Nilai-nilai antikorupsi yang harus dipraktekkan setiap hari, yaitu tanggung jawab, kejujuran, disiplin, sederhana, kerja keras, mandiri, adil, berani, dan peduli. Program pendidikan antikorupsi perlu juga disisipkan dalam mata pelajaran matematika, karena mata pelajaran matematika diberikan kepada siswa tingkat SD, SMP, dan SMA dengan porsi paling banyak.
Bertolak dari pemikiran di atas, seyogyanya guru matematika memfokuskan pengelolaan kelas dengan strategi pembentukan perilaku antikorupsi, yaitu mengembangkan pembelajaran dengan model kepekaan sosial. Pembelajaran dengan model kepekaan sosial terfokus pada keterbukaan dan kepekaan terhadap orang lain (Miller, 2002: 179). Keterbukaan dan kepekaan terhadap orang lain, diharapkan dapat membentuk dan mengembangkan nilai-nilai luhur anti korupsi pada pelajar.
Penelitian ini bertujuan: Tahun 1, mendeskripsikan nilai-nilai antikorupsi dan strategi pembelajaran yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta, Tahun 2, menyusun pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan antikorupsi, dan Tahun 3, menganalisis dan menguji efektivitas pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan antikorupsi. Tujuan tahun 1 dirinci untuk : (a) mendeskripsikan nilai-nilai antikorupsi yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta, (b) mendeskrisikan strategi pembelajaran yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta, dan (c) mendeskripsikan faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta. Tujuan tahun 2 dirinci untuk: (a) pengembangan materi ajar matematika SD berbasis nilai-nilai anti korupsi, (b) menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran matematika SD dengan model kepekaan sosial berbasis nilai-nilai antikorupsi, (c) menyusun instrumen evaluasi pembelajaran matematika berbasis nilai-nilai antikorupsi, dan (d) menyusun bahan ajar matematika SD berbasis nilai-nilai antikorupsi. Tujuan tahun 3 dirinci untuk: (a) menganalisis dan menguji efektivitas materi ajar matematika berbasis nilai-nilai anti korupsi di SD Kota Surakarta, (b) menganalisis dan menguji efektivitas pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial berbasis nilai-nilai antikorupsi di SD Kota Surakarta, (c) mendeskripsikan persepsi guru SD tentang pembelajaran yang dikembangkan, dan (d) ) mendeskripsikan faktor penghambat dan pendukung implementasi pembelajaran yang dikembangkan.
Pendekatan penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan. Pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara, dokumentasi, FGD, angket dan tes. Subjek penelitian adalah guru, siswa, ahli pendidikan matematika, stake holder, dan penentu kebijakan. Lokasi penelitian SD Kota Surakarta, baik untuk analisis kebutuhan, peer teaching, maupun ujicoba penerapan model yang dikembangkan. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif dan statistik deskriptif.
Target/output penelitian tahun I, deskripsi nilai-nilai anti korupsi dan strategi pembelajaran yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta (Buku Ajar: Strategi pembelajaran matematika berbasis nilai-nilai anti korupsi, Publikasi Jurnal International/Jurnal Terakriditasi). Tahun II, pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan anti korupsi (Buku Ajar: Modul Matematika SD berbasis nilai-nilai anti korupsi, Publikasi Jurnal International/Jurnal Terakriditasi). Tahun III, efektivitas pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan anti korupsi dan panduan implementasinya yang sudah diperbaiki berdasarkan hambatan yang ditemukan di lapangan (Buku Ajar: Pengelolaan Pembelajaran Matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan anti korupsi, Publikasi Jurnal International/Jurnal Terakriditasi).
Maraknya kasus korupsi di Indonesia, menggugah kesadaran pentingnya menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak usia dini. Nilai-nilai antikorupsi bukan hanya untuk dipahami, tetapi harus dipraktekkan sehari-hari agar kelak siswa terbiasa. Nilai-nilai antikorupsi yang harus dipraktekkan setiap hari, yaitu tanggung jawab, kejujuran, disiplin, sederhana, kerja keras, mandiri, adil, berani, dan peduli. Program pendidikan antikorupsi perlu juga disisipkan dalam mata pelajaran matematika, karena mata pelajaran matematika diberikan kepada siswa tingkat SD, SMP, dan SMA dengan porsi paling banyak.
Bertolak dari pemikiran di atas, seyogyanya guru matematika memfokuskan pengelolaan kelas dengan strategi pembentukan perilaku antikorupsi, yaitu mengembangkan pembelajaran dengan model kepekaan sosial. Pembelajaran dengan model kepekaan sosial terfokus pada keterbukaan dan kepekaan terhadap orang lain (Miller, 2002: 179). Keterbukaan dan kepekaan terhadap orang lain, diharapkan dapat membentuk dan mengembangkan nilai-nilai luhur anti korupsi pada pelajar.
Penelitian ini bertujuan: Tahun 1, mendeskripsikan nilai-nilai antikorupsi dan strategi pembelajaran yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta, Tahun 2, menyusun pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan antikorupsi, dan Tahun 3, menganalisis dan menguji efektivitas pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan antikorupsi. Tujuan tahun 1 dirinci untuk : (a) mendeskripsikan nilai-nilai antikorupsi yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta, (b) mendeskrisikan strategi pembelajaran yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta, dan (c) mendeskripsikan faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta. Tujuan tahun 2 dirinci untuk: (a) pengembangan materi ajar matematika SD berbasis nilai-nilai anti korupsi, (b) menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran matematika SD dengan model kepekaan sosial berbasis nilai-nilai antikorupsi, (c) menyusun instrumen evaluasi pembelajaran matematika berbasis nilai-nilai antikorupsi, dan (d) menyusun bahan ajar matematika SD berbasis nilai-nilai antikorupsi. Tujuan tahun 3 dirinci untuk: (a) menganalisis dan menguji efektivitas materi ajar matematika berbasis nilai-nilai anti korupsi di SD Kota Surakarta, (b) menganalisis dan menguji efektivitas pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial berbasis nilai-nilai antikorupsi di SD Kota Surakarta, (c) mendeskripsikan persepsi guru SD tentang pembelajaran yang dikembangkan, dan (d) ) mendeskripsikan faktor penghambat dan pendukung implementasi pembelajaran yang dikembangkan.
Pendekatan penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan. Pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara, dokumentasi, FGD, angket dan tes. Subjek penelitian adalah guru, siswa, ahli pendidikan matematika, stake holder, dan penentu kebijakan. Lokasi penelitian SD Kota Surakarta, baik untuk analisis kebutuhan, peer teaching, maupun ujicoba penerapan model yang dikembangkan. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif dan statistik deskriptif.
Target/output penelitian tahun I, deskripsi nilai-nilai anti korupsi dan strategi pembelajaran yang diimplementasikan guru dalam pembelajaran matematika di SD Kota Surakarta (Buku Ajar: Strategi pembelajaran matematika berbasis nilai-nilai anti korupsi, Publikasi Jurnal International/Jurnal Terakriditasi). Tahun II, pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan anti korupsi (Buku Ajar: Modul Matematika SD berbasis nilai-nilai anti korupsi, Publikasi Jurnal International/Jurnal Terakriditasi). Tahun III, efektivitas pembelajaran matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan anti korupsi dan panduan implementasinya yang sudah diperbaiki berdasarkan hambatan yang ditemukan di lapangan (Buku Ajar: Pengelolaan Pembelajaran Matematika dengan model kepekaan sosial untuk pendidikan anti korupsi, Publikasi Jurnal International/Jurnal Terakriditasi).
Selengkapnya bisa Anda download: Disini
Posting Komentar